Sedia Perahu Kayu Sebelum Banjir, Petugas dan Warga Masih Butuh Perahu Tambahan

01 Januari 2023
Nur Setyaningrum
Dibaca 331 Kali
Sedia Perahu Kayu Sebelum Banjir, Petugas dan Warga Masih Butuh Perahu Tambahan

Mintobasuki-Gabus.desa.id - Bermukim di lokasi rawan banjir, sebagian warga di Desa Mintobasuki, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati memang sudah memiliki perahu sebagai salah satu moda transportasi sekaligus alat utama yang biasa digunakan sebagai alat bantu mata pencaharian. Namun demikian, tidak setiap rumah memiliki perahu sehingga semenjak debet air semakin bertambah tertanggal 31 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023 ini perahu tambahan sangat dibutuhkan untuk mengevakuasi warga, akomodasi keperluan harian, dan alat angkutan bahan bantuan.

“Info perahu dijual, sewa, dipinjamkan untuk posko balai Desa (Mintobasuki),” tulis Abdul Mustaji, Sekretaris Desa  dalam  broadcast singkatnya. Selain perahu, alat lain yang diperlukan berupa HT (handy talky) guna kelancaran komunikasi.

Separuh tinggi rumah warga terendam banjir. Khususnya terpantau di lokasi rumah Rt 2/ Rw 2, RW 3/ RW 01. Menurut keterangannya hingga 1 Januari 2023 pukul 10.00 WIB rumah yang terendam banjir 391 rumah, sementara yang terdampak sejumlah 313 rumah. Angka dimungkinkan bertambah menyusul ketinggian air sebagai indikator debet air bertambah. Hingga pukul 18:59 WIB berdasar info, tinggi air bertambah 2 cm.

Hingga kini taksiran kerugian tanaman pagi menyentuh angka 800-an juta rupiah, sementara tanaman tebu sejumlah 270-an juta juta. Angka ini  belum terhitung dari taksiran lumpuhnya aktivitas warga dari bidang industri lain, di antaranya pertukangan, perbengkelan, hingga UMKM lainnya.

Warga terisolasi, akses jalan darat terputus

Hingga sore 1 Januari 2023, akses jalan masih terputus menyusul semakin bertambahnya debet air.  Baik kendaraan roda empat maupun kendaraan roda dua tidak dapat menembus pemukiman, lantaran ketinggian air mencapai 1 meter di titik akses utama jalan. Sementara di daerah yang lebih rendah ketinggian air melebihi satu meter sehingga warga harus mengungsi ke tempat yang lebih tinggi, atau bahkan ke tempat evakuasi.

Berdasar keterangan sebaran informasi ketua RT 05/ Rw 01, petugas yang juga merupakan pengurus desa menyediakan tempat pengungsian untuk tidur di area masjid Al-Amin dengan harapan membawa barang secukupnya. Dengan keberadaan lantai 2, dimungkinkan pengungsi dalam keadaan aman.

Sementara itu, koordinasi antara warga dan petugas dari pemerintah desa masih terbilang lancar lantaran listrik dan jaringan internet masih dalam keadaan aman. Pihak desa dan pengurus RT/RW masih saling berkoordinasi untuk persebaran bantuan melalui WhatsApp grup. Hingga kini, tidak ditemukan korban jiwa, namun warga tetap harus waspada. Untuk informasi posko banjir Desa Mintobasuki, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati dapat menghubungi  di nomor (1) 0813 2533 7089 (2) 0823 2893 4635, (3) 0852 6791 4119. (NOE).